Malam Minggu Eksklusif Bersama 3 DIVA

3-diva

Balai Sarbini Jakarta pada 17 September 2016 menampakan aura nostalgia bagi para penggemar 3 DIVA, Titi DJ, Ruth Sahanaya dan Krisdayanti yang hadir secara rombongan maupun sendiri. Sesuai konsep yang dinyatakan Titi DJ, bahwa konser ini tak bertema melainkan untuk mendekatkan diri kepada para penggemarnya.

Aksi panggung 3 DIVA yang dibuka oleh Trio Dara Jana, bentukan Titi DJ yang beranggotakan Retno, Laras dan Sondang. Mampu memberikan pemanasan yang menyenangkan para penonton. Terbukti, sebagian penonton ikut bernyanyi bersama Dara Jana yang membawakan lagu Ekspresi! Ekspresi! Dan beberapa lagu ciptaan Titi DJ.

Setelah dipanaskan Dara Jana, penonton digoyang oleh tiga penyanyi cantik dan matang yang sudah dinanti ya, 3 DIVA! Mereka langsung menyapa penonton sambil menyanyikan lagu lawas berjudul Semua Jadi Satu yang pernah dibawakan Malida. Saat jeda, ke tiga penyanyi ini melontarkan sapaan, candaan dan cerita hangat sehingga tercipta komunikasi dan interaksi dengan penonton.

Konsep panggung yang lebih kecil dan sangat dekat dengan penonton, membuat Titi DJ, Ruth Sahanaya dan Krisdayanti bisa bolak-balik menyapa penonton dengan turun langsung.

“Saya ingin menyapa lebih dekat dengan anda semua yang saya cintai, tanpa anda semua keberhasilan mustahil kami dapatkan. Karya tanpa dukungan apalah artinya.” Ujar Krisdayanti sambil bernyanyi meladeni para penonton yang ingin foto selfie.

Sesi kilas balik para DIVA menjadi daya tarik tersendiri, sesi ini dinamakan KDRT saat mereka bergantian bercerita perjuangan dari awal untuk meniti kesuksesan yang diraih hingga sekarang. Sesi ini diselingi lagu-lagu hits mereka yang menjadi saksi perjuangan masing-masing. Yang mereka ceritakan terasa hangat dan nyata karena apa adanya dan dibumbui candaan-candaan segar.

Titi DJ yang berkisah bahwa album perdananya kurang laris sampai merambat di tahun-tahun berikutnya mengeluarkan banyak hits dan mulai dikenal banyak orang.

“Saya tak menyerah dan terus berusaha serta fokus berkarya, akhirnya konsistensi itu membuahkan hasil memuaskan.” Kata Titi.

Sementara Ruth Sahanaya, yang sejak sekolah dasar sudah dicekoki lagu-lagu Jazz oleh ayahnya, memberikan suara matang dan setiap album yang diluncurkan selalu menjadi hits dan banyak diputar di radio, mulai lagu Memori, Astaga, Amburadul dan Tak Ku Duga.

krisdayanti
                                          Krisdayanti meghampiri penonton sambil menyanyi

“Puji syukur saya panjatkan di sela pembuatan album pun saya pernah menjuarai sebuah festival di luar negeri membawa nama Indonesia.” Ujarnya.

Krisdayanti bercerita karirnya dimulai sejak usia 12 tahun, jika menandatangani kontrak selalu oleh ibunya. Yanti pun mengatakan bahwa album pertamanya kurang meledak tetapi ia tetap semangat dan tidak peduli dengan kegagalan, yang penting terus mencoba.

“Saya semakin bersemangat saat mendapatkan kemenangan Grand Championship Asia Bagus, sebuah kontes menyanyi tingkat Asia Tenggara” Katanya.

Walau Yanti mengeluarkan album belum sebanyak Titi atau Ruth tapi hits Yanti pun tak kalah banyak. Mereka bertiga pun sudah sama-sama menggelar Konser Tunggal.

3 DIVA

Setelah sesi KDRT, lagu demi lagu yang menjadi hits ketiganya dilantunkan secara solo bergantian, lalu duet antara Titi dan Krisdayanti, Ruth Sahanaya dengan Titi DJ, Titi DJ dengan Ruth Sahanaya dan Krisdayanti dengan Titi DJ. Terakhir mereka bertiga menyanyi bersama. Sambil tak lepas dari berinteraksi dengan penonton.

Lagu demi lagu membuat penonton bergoyang dan bernyanyi bersama. Seperti terhanyut dalam suasana nostalgia, baik 3 DIVA maupun penonton terasa hidup dan konsep memenuhi kerinduan para penggemar di Jakarta dituntaskan dalam malam minggu di Balai Sarbini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *